Kentut. Do you know
kentut ? Kalau dalam bahasa gaulnya biasa disebut ngentut, ingat ngentut pakai
“U” bukan “O”. Tuh kan pikirannya udah ngeres, Laundry dulu sana otak kalian.
Kentut merupakan hal yang biasa terjadi dalam tubuh manusia.
Dalam kamus Bahasa
Indonesia, kentut itu “angin yang keluar dari pelepasan atau pantat.” Ingat,
angin. Tapi kalian pernah merasakan bahwa kentut kalian kadang tidak cuma angin
? pernah merasakan yang basah-basah saat kalian kentut ? Berdasarkan kamus
disini, apa mereka pantas disebut kentut ? Berdasarkan survey yang dilakukan
oleh Lembaga Pecinta Kentut yang diketuai oleh Bibim, siswa di salah satu
sekolah mengatakan bahwa banyak warga yang mengatakan kejadian di atas masuk
dalam golongan kentut golongan 3. Dan mereka sepakat menamai kejadian itu
sebagai Pecirit. Ingat, PECIRIT.
Oh saya lupa, saya
belum menyampaikan golongan-golongan dalam dunia perkentutan. Golongan 1 :
Golongan orang-orang yang kentut dengan suara yang keras. Katanya sih kalau
kentutnya mengeluarkan suara, tidak menimbulkan bau. Katanya, tapi saya tidak
tahu sih, karena bagi saya kentut itu kotoran. (lalu kenapa saya bahas kentut
?)
Golongan 2 : Kentut
yang sopan. Emang ada kentut sopan ? Ada lah, emangnya cuma makan aja yang
harus sopan. Kentut yang sopan itu kentut yang tidak menimbulkan suara. Pernah
kan mengalami itu ? Semua orang pasti pernah deh. Katanya sih, kalau kentut
yang tidak menimbulkan suara itu baunya bisa membuat orang di sebelah kanan
kiri depan belakang langsung kompak ngedance. Yes, kompak dancing seakan-akan
mau flashmob Gangnam Style. Sudah bisa membayangkan ? Nanti akan saya jelaskan
lebih rinci mengenai ini.
Golongan 3 : Golongan
terparah dalam dunia kentut. Bisa dikatakan golongan orang-orang yang memiliki
kemampuan di atas rata-rata dalam dunia perkentutan. Di paragraf atas, kalian
sudah membaca mengenai kentut yang mengeluarkan air dan angin kan ? Nah, itu
salah satu contoh golongan 3. Pecirit, yes pecirit.
Dari ketiga hal di
atas, mana yang sering kalian alami ? Jujur aja deh, jangan bohong. Saya tahu
kalau kalian suka di golongan 3 kok.
Fakta Tersembunyi
Mengenai Kentut
Di golongan 2, saya
sedikit menyinggung orang-orang yang ada di DAK (Daerah Aliran Kentut) dan
dance ala mereka kan ? Saya akan jelaskan lebih lanjut disini. Selain itu,
kalian tentu tidak menyadari akan bahayanya kentut sembarangan dan bahayanya
orang yang tidak bisa kentut.
. Modus
ala kentutlovers : Saya yakin kalian pernah kentut
sembarangan. Dan kalian tidak menyadari bahwa yang kalian lakukan itu adalah
yang biasa orang lain lakukan juga. Modus orang yang mau kentut itu ada banyak.
yang sering dilakukan atau yang sopan adalah ketika berada dalam suatu ruangan,
orang yang memiliki akal akan langsung keluar ruangan dan mengeluarkan unek-uneknya
di luar. Kalau pun itu tidak sanggup, dia akan izin dulu ke penghuni ruangan.
Itu bagi orang yang sopan. Ada juga kentutlovers yang tidak sopan, yang tidak
tahu aturan. Kemarin, saya mengalami hal itu. Tapi bukan saya yang kentut,
teman saya. Sebut saja namanya Bibim. Seonggok daging busuk yang suka kentut
sembarangan. Saya jamin dia kentutlovers sejati. Kalau dalam dunia idoling di
jepang, ada istilah wota atau pecinta fanatik mungkin si Bibim ini masuk do
wotanya kentut. Ketika tidur pun dia masih sempat kentut. Dan yang aneh,
sehabis kentut, kakinya pasti gerak-gerak. Entah apa yang ada di pikiran orang
ini. Mungkin dia sedang mimpi delusi dengan artis lalu kentut dan kepikiran
hingga goyang-goyang. Oh god, sembuhkan orang ini. Modus selanjutnya ketika mau
kentut adalah dengan mengeluarkan suara untuk menutupi kebusukan kentutnya.
Baik itu dengan batuk ataupun tanpa sengaja nyanyi. Itu modus lazim. Dan yang
paling bang*** adalah kalau ada orang kentut lalu lari. F**k. Nah, dan yang
tidak berprikemanusiaan adalh orang yang seakan tidak punya salah ketika
kentut. Setelah kentut, dia langsung menutup hidung dan malah menuduh orang
lain. Apa ada ? ADA. Dan itu terjadi pada aku sendiri. Hahahah.
2. Kentut
Menimbulkan Malapetaka : Pernah lihat ada orang saling
bunuh-buhan karena kentut ? Belum ? Saya juga belum sih. Tapai kalau ada orang
adu mulut karena kentut sih sering. Itulah kenapa saya kasih judul, Melegakan
Sekaligus Menyesakkan. Pikir sendiri deh ya menyesakkan kenapa -_-
Nah, itu sedikit fakta
mengenai kentut dan dunia perkentutan. Kalau kalian ingin tahu lebih banyak
mengenai dunia perkentutan, mention ke ahlinya @Fhroozi .Dia ahli dalam hal
kentut.
0 komentar:
Posting Komentar