Minggu, 08 September 2013

Catatan Direct Selling di Surabaya

Catatan Direct Selling (DS) Single JKT48 Fortune Cookie In Love ditulis untuk membuat kalian iri. Hahah. Terserah sih mau iri atau tidak, tapi ini seru buat saya dan teman-teman saya. Catatan akan saya mulai ketika saya berangkat dan sampai pulang. Mudah ? Tidak ! Ada banyak tantangan, bahkan jauh sebelum hari H sudah ada banyak hal yg memberatkan. Tapi keinginan untuk berangkat besar dan mengalahkan tantangan itu. Hebat ya saya ;;)

Yang saya benci dari JKT48 itu sebenarnya Cuma satu, yaitu ketetapan waktu. Pengumuman Verif hanya H-2 dan pengumuman DS juga H-2. Bayangkan DS yg akan di adakan Minggu, diberi tahu kalau tidak salah hari Jum’at. Akhirnya harus cepat-cepat cari tiket kereta karena itu akses terdekat dari Grand City dan cukup murah. Niat hati mau beli tiket jam 7 pagi tapi malah dapat tiket jam 04.20 karena kehabisan tiket.

Itu baru satu masalah yang tiba-tiba masuk ke dalam diri saya. Sabtu malam, ketika sedang jaga stand event himpunan di perpus UB, badan saya terserang virus. Bukan virus malarindu, tapi virus pilek. Awalnya aku pikir hanya pilek biasa, efek dingin. Saya memang punya alergi dingin. Saya biarkan pilek itu karena udah malam dan tidak ada toko obat yg buka.

Pas hari minggu, saya telat bangun dan alhasil ketinggalan kereta. Bangun-bangun badan malah meriang, hidung makin sakit. Langsung mandi tapi setelah itu mikir berkali-kali, apa tetap berangkat atau tidak. Takutnya badan drop di venue kan bahaya. Tapi tekad sudah bulat sebulat perut teman saya dan saya juga tentunya. Berangkat dari kos ke terminal jam 8 pagi. Naik bis ke Surabaya. Niatnya minta jemput anak-anak Gresik yg berangkat jam 11. Keep contact sama mereka dan akhirnya ada yg siap nebengi. Sampai di Bungurasih, naik bis jurusan TP. Karena jemputan masih jauh, masuklah saya ke TP seorang diri dengan bawa uang 200 untuk beli CD Koichun 2 @ Rp.80.000. Sisa 40K untuk transport. Masuk ke TP dengan sok dan sempat menyapa satpam di depan. Muter-muter TP dan sempat dilihati orang karena pakai masker yang medunduk karena dalamnya tak kasih sapu tangan. Efek pilek berat yang menyerang. Pas dilihatin orang, reflek HP aku angkat ke telinga dan sok telepon orang. Padahal gak ada yg ditelpon. Biar keren aja sih. Jemputan mulai mendekat, keluarlah saya dari TP. Keluar dari TP, ketemu satpam yang saya sapa. Dan dia bilang, “Kok cepet banget,mas.” Saya jawab, ”Iya pak, nunggu teman tok.” dengan eksresi datar. Sok cool padahal malu. Hahaha.

Sampai di venue DS tepat jam 12.00. Kondisi Venue sangat-sangat rame. Kalau kata anak-anak, GC jadi FX. Maklum sih, karena fans JKT48 yg ada di jatim tumplek blek di sana. DS belum dimulai tapi antrian sudah panjang dan masuk di belokan terakhir. Masalah kembali muncul, saya dapat tanggung jawab dari Bos @Pudak48, Pak Ceca @Kopite48 untuk ngawal fans JKT48 dari Gresik yang masih percil-percil. Dan mereka lepas kontrol karena mencar sendiri-sendiri. Yang cewek ke lantai atas, yang cowok entah kemana. Makin bingung kan saya jadinya. Untung ada antrian khusus fangirl dan mempermudah saya melcak fangirl dari Gresik yang jumlahnya ada 4 kalau gak 5.

Kita disuruh antri tapi DS molor hingga jam 2 siang. Alasannya sih karena pesawatnya delay. Tapi yg namanya fans, tidak mudah percaya kan. Bisa jadi akal-akalan manajemen. Tapi sudahlah, hanya tuhan yang tahu. Hiks.

Suasana meriah ketika rombongan Jeje, Gaby, dan Sisil masuk ke dalam GC. Wiih, semua fans teriak “Jeje Gaby Sisil”. Tapi saya tidak teriak sama sekali. Kenapa ? Tenggorokan sakit, buk. Gak nggolek molo (Tidak cari masalah). Saya beruntung sangat beruntung, antri di barisan paling belakang yg artinya dekat dengan panggung. Member naik ke atas panggung dan brrr 2 gadis cantik dan 1 gadis lucu ada di depan saya. Teman saya yg bawa handycam terus merekam mereka dan saya sibuk jepret mereka.

Badan makin capek karena antrian masih panjang. Tapi semangat ini tidak akan pernah surut. Ketika antri, banyak cerita dan fakta baru yang saya dapatkan. Yang paling istimewa adalah fakta megenai fans Sisil. Yes, Sisil yg saat ini menghuni Tim Trainee ternyata tidak kehilangan pesonanya sama sekali. Dari 6 anak yg saya tanya, mau DS ke siapa. 4 orang jawab ke Sisil. Yang artinya, banyak yg ingin ketemu kamu, sil. Aku sampai harus pisah dengan Bibim, teman saya karena rebutan DS ke Sisil. Kita yg awalnya janjian untuk di dalam satu rombongan, akhirnya pecah karena rebutan Sisil. Sil, you must know this ! Jadi mau bahas Sisil. Sil, nanti aku buatin postingan khusus buatmu yak.

Tibalah giliran saya buat masuk. Di rombongan saya, ada Saya Candra sama Cumi, manusia alim *katanya*. Sebelum itu, kami menyerahkan Gift dari teman-teman Fans JKT48 Gresik yang biasa kita berikan untuk member yang datang DS, yaitu Pudak dan Jenang. Hal wajib itu, ga boleh terlewatkan. Okeh, setelah itu kita langsung dihabisi Jeje. Kita bertiga disuruh joget Koichun. Okeh, kita terima tapi ada syaratnya. Saya nyuruh mereka bertiga ikutan joget dan mereka sendiri yang nyanyi. Hahh, tantangan diterima. Jogetlah kita. reff pertama selesai. Dan Jeje nyuruh joget lagi, karena reff 2X. Dia langsung ketawa dan bilang, “mampus lo.” Langsung aku bales, “Awas kau je. Kurang ajar kau, je. Tunggu aja nanti.” Oke, waktu dance selesai dan saya ke Sisil langsung. Saya hi touch sama dia. Aku genggam tangan dia dan bilang, “Semangat Sisil. Jangan pernah menyerah.” Dan dia bilang,”Makasih, kak. Pasti.” Tak lupa saya sampaikan salam saya buat Tata lewat Sisil.

Dek, kamu jangan lupa sampaikan salamku buat Tata ya.

Kita pun keluar dari venue. Untuk apa ? Biasa lah, transaksi jual beli terjadi. Tapi tidak di dalam mall tapi di luar mall jadi aman. Karena oshi saya tidak ada, jadi saya tidak begitu menggebu cari PP. Paling cari untung saja (dijual). *sugh*

Saya pulang bertiga dengan teman (baru) saya dari anak-anak @Ringo48Mlg. Kalau tidak ada mereka, mungkin saya hari ini belum sampai di Malang. Saya tidak tahu angkot ataupun bis dari GC. Jalanlah saya dari GC sampei tempat bis biasanya lewat. Kira-kira 1-2KM lah. Dapet bis sih, tapi penuh. Daaaan harus berdiri lagi. setelah 4 jam berdiri, di bis berdiri lagi. untuk Cuma 10 menitan. Sampai bungur jam 7 dan sampai Malang jam setengah 10.

Capek ? jelas capek. Seneng ? PASTI ! Kesenangannya melebih rasa capek. Serius. DS kali ini jauh kebih berkesan daripada yang sebelumnya, yang single River. Karena saya sudah tidak kagok lagi pas ketemu member. Heheh.

Sebenarnya ada satu peristiwa lagi yang mau saya tulis, tapi bingung mau ditaruh di mana. Saya taruh di ending saja, biar kelihatan waooow. Jadi, ketika di bis saya baru kepikiran kasih fanlet buat Tata. Alhasil saya nemu coba nulis fanlet di bis. Tau lah kondisi di bis kan gak aturan. Tulisan saya yang bagus jadi sangat amat super duper bagus *you know lah*. Tapi biae sih, yg penting ada kenang-kenangan buat Tata. Sudah saya persiapkan secara matang. Pas di venue pun sudah siap saya titipkan ke Sisil. Tapi tapi, pas mau masuk ke ruangan saya lupa naruh itu surat dimana, saya utak atik tas saya tapi gak nemu, FAAAAAAAKKK. Maaf dek Tata, saya lupa naruh suratnya dimana, Hiks. Pas aku balik Gresik, aku kirimin kamu fanlet dan fangift deh yaaa. JANJI !

Intinya itu, TERIMA KASIH @jcvanJKT48 @gabyJKT48 dan @Sisil_JKT48 J
#FighTata #ThanksJejeGabySisil #CatatanDS

0 komentar:

Posting Komentar