Senin, 19 Januari 2015

Felix Siauw dan Selfie

Mungkin bagi kalian akan bingung, apa hubungan antara Felix Siauw dan Selfie. Oke, mulai dari siapa itu Felix Siauw. Beliau adalah seorang Ustadz, Motivator, Penulis buku, dan (ini yang penting) beliau adalah seorang aktivis Khilafah dari HTI. Untuk yang terakhir, silahkan cek twitter beliau mengenai kebenarannya. Karena saya tak bisa kasih bukti. Lha twitter saya saja di block sama beliau, tanpa ada alasan apapun. Kalau kata The Rain sama Endak Sokemti, saya ini ditinggal tanpa alasan dalam lagu Terlatih Patah Hati. Kan ketahuan kalau saya kebal dari patah hati. #Halah

Selfie sendiri saat ini jadi trend. Iya, aktivitas mem-foto diri sendiri. Yang akhirnya menjadi cikal bakal asbabun nuzul turunnya penemuan baru bernama Tongsis. Mantap, gan. Bahkan ada akun twitter @SelfiArea. Kalian yang tak kuat mental, jangan sekali-kali buka. Atau kalian akan merasakan dahsyatnya angin yang berhembus dari akun itu.

Lalu apa hubungannya antara seorang ustadz, motivator, penulis buku, dan juga aktivis Khilafah itu dengan Selfie ? Apa hayo. Kasih tau gak ya ~

Silahkan cek twit beliau pagi tadi, 19 Januari 2015. Yakni adanya larangan dalam melakukan Selfie. Karena adanya 3 unsur, Ujub, Riya’, dan Takabur. Ya, itu alasan beliau mengapa berani bersikap seperti itu. Dan otomatis, hal itu memancing reaksi yang sempurna dari para netizen yang notabene sebagian besar ahli dalam melakukan Selfie. Bahkan dengan menggunakan kaki sekalipun. Iya, dengan kaki.

Awalnya saya pun demikian. Marah bahkan cenderung tertawa geli kalau baca twit dia. Apalagi setelah ada twit pada tahun 2014 ttg adanya Kontes #Selfie HijabAlila. Entah apa itu, tapi itu sepertinya memiliki kaitannya dengan sang ustadz.

Sampai akhirnya, setelah saya berkontemplasi, mengurung diri di dalam kamar mandi (Re: Boker), saya sadar bahwa twit sang Ustadz itu 100% benar. Tanpa ada celah sekalipun untuk mengatakan itu salah. Dan saya pun perlahan menyukai Felix Siauw. Pun setelah baca artikel di Mojok.co Ini

Rasa cinta saya ke beliau bahkan sebelum twit tentang selfie tadi. Ya berkat artikel di Mojok.co tadi. Tapi semakin bertambah setelah adanya twit tersebut. Ah lupa. Saya juga suka dengan bukunya, “Udah, Putusin Aja.”. Meskipun hanya judulnya yang saya baca, tapi saya yakin kalau buku itu bagus. Dan cocok sekali dengan nasib para jomblo yang sedang menunggu gebetannya untuk putus.
Oke, balik ke selife tadi. Mengapa saya sangat mendukung adanya fatwa haram terhadap Selfie.

1.      Selfie Bisa Menyebabkan Hujan Badai
Apa bisa ? Bisa. Foto selfie dari Jessica Veranda bisa membuat air turun dari khayangan. Seakan penghuni khayangan tak rela primadona khayangan menampakkan wajahnya ke penghuni bumi dan marah lalu menumpahkan amarahnya dengan air yang biasa kita sebut hujan. Kalau hujan biasa tak apa, lah ini ada badai petir. Untung bukan Badai Kerispatih. Tak percaya ? Saya ada buktinya.
 


 Bayangkan kalau itu terjadi di seluruh sisi bumi. Akan jadi seperti apa. Badai El Nino akan kalah. Ya, selain karena Badai Veranda lebih kuat frekuensi nya, tapi juga karena Fernando “El Nino” Torres sedang mencoba bangkit setelah mengalami musim yang sangat cukup tidak mengenakkan di Chelsea dan AC Milan.


2.      Selfie Menyebabkan Takabur
Ini saya setuju. Selfie sangat amat bisa bikin orang merasa lupa bahwa dia itu lemah tak berdaya bahkan tak kehebatannya kalah dibandingkan dengan Striker Top macam Syamsir Alam yang marah ketika ditantang untuk mencetak 2 gol di klub barunya, PBR. Terutama bagi mereka yang foto selfie dengan pacarnya. Itu bisa merusak harga diri seorang jomblo. Hati mereka akan tersayat-sayat dan tercabik-cabik. Hati mereka akan keluar dari tempatnya dan ginjalnya tak akan berfungsi dengan baik. Kalian juga harus memahami perasaan para jomblo. Ya kan mblo ? Mblo, jawab mblo.
Selain itu, selfie ketika mau sholat akan menimbulkan Riya'. "Nih, bukti kalau gue sholat." Macam foto ini. Sangat di luar dugaan bukan twit Felix Siauw tadi. Cerdas.

    










      Selfie Mengakibatkan Dosa
Iya, setiap orang memiliki kekurangannya masing-masing. Ada orang yang sangat ingin dan bahkan memiliki tekad yang kuat untuk bisa selfie tapi tak bisa. Seperti kata pepatah. Ingin hati memeluk Veranda, apa daya ada Kinal disana. Jadi ga keturutan. Akhirnya, mencuri. Jadi, jangan melakukan selfie dengan menggunakan Smartphone milik orang lain, ya. Karena bisa diciduk polisi macam Polisi yang baru kena KPK. Itu, yang jadi Calon Kapolri.

4.      Selfie Berakibat Pembunuhan
Memang ada ? ADA. Pernah lihat twit nya DijahYellow ? Jangan tolong. Jangan. Jangan sampai kelewatan twitnya. Jelas kelas @SelfieArea tak akan mampu mengalahkan Kegilaan kecantikan @DijahYellow. Teman saya bahkan sampai terobsesi ingin selfie berdua dengan ybs. Dia melakukan segala cara, bahkan sampai mau bunuh orang pun mau. Asal bisa foto selfie dengan mayat si Dijahyellow. Atau mau contoh yang lain, ada foto selfie teman saya yang katanya terinspirasi dengan DijahYellow. Sebut saja namanya Angga (nama sebenarnya) dan Om Bhirowo (Nama asli bukan anonim). Tolong jangan pernah ada pikiran untuk membunuh mereka. Mereka (Re: Uang Mereka) sangat dibutuhkan orang lain (Re: Yona dan Viny).
 




Atau foto selfie di bawah ini. Akan bisa bikin pembunuhan. Why ? Ingat foto Maldives ala sang bos besar di salah satu partai di Golkar ? Nah, karena bisa mengakibatkan iri dengki. Maka, Selfie harus di haramkan.







Dan dalam sekejap, HT #Selfie4Siauw menjadi Trending Topic di Twitter hanya dalam beberapa jam saja. Sungguh, betapa mulia sekali hati seorang Ustadz, motivator, penulis buku, dan seorang aktivis HTI ini. Dan itulah beberapa alasan saya mengapa saya sangat mendukung Pelarangan Selfie. Semoga anda sadar selalu sehat. Ditunggu fatwa-fatwa GILA bagus yang lain.

0 komentar:

Posting Komentar